Yes Or No ?
Mari Kita ketahui lebih lanjut !
Beberapa tahun belakangan era
digital lagi berkembang dengan pesatnya. Semua-semua selalu dikasih embel-embel
digital, dari kantor digital, buku digital, musik digital sampai ke pacar
digital, 01101011 01100101 01110010 01100101 01101110 00100000! -> Itu
“keren” dalam bahasa binary. Digital bangetkan!? Kamu bisa juga jadi
anak digital banget kayak MBDC, nih tanda-tandanya kalau kamu udah di jalan
yang bener untuk jadi anak digital banget..
Apa-apa
Cerita Di Social Media
Kalau kamu mau jadi anak digital
banget, yang pertama kamu harus punya ya udah pasti social media dong.
Tapi jangan cuma punya-punyaan doang, harus dipergunakan dan dimaksimalkan
semuanya itu social media kamu. Chattingnya di Twitter,
curhatnya di Path, berantemnya di Facebook, bikin diary di Snapchat, itu baru
anak digital banget. Semua kehidupan kamu dihabiskan di dunia digital, karena
mungkin yaaa kamu gak punya real friends makanya kamu curhat
di social media terus gak langsung ke temen kamu. Gak punya
yah temen? Ciaaan!
uuhhh kaciaan aneet via citizen6.liputan6.com
Lebih
Percaya Internet Daripada Omongan Temen
Tentu udah pasti setiap orang gak
akan bisa tau segala hal, nah atas dasar ini kamu tuh jadi gak percayaan sama
orang, karena kadang orang itupun kalau ngomongin sesuatu gak di back
up dengan fakta yang meyakinkan buat kamu, alhasil karena kamu anaknya
digital banget ya kamu Googling dong semua perkataan temen kamu tadi, kalau
hasilnya gak sama ya udah pasti temen kamu bohong, karena internet itu udah
yang paling bisa dipercayai sumbernya paling bener.
lebih percaya internet, padahal yang
nulis belom tentu kredibel juga via npr.org
Kalo
Jalan Sering Kesandung
Salah satu syarat jadi anak yang
digital banget itu kamu harus cobain yang namanya lagi jalan kaki di pinggir
jalan terus kesandung, nyusruk, jatoh, dan berdarah-darah. Karena rasa malu
diliatin orang dan darah kamu itu adalah pengorbanan kamu untuk jadi anak yang
digital banget, dengan nunduk liatin HP terus pas kamu lagi jalan. Tolong
jangan dilepaskan pandangan kamu dari layar HP, itu yang akan membuat kamu
dinobatkan orang-orang jadi “anak digital banget”
lewat sini kalo gak mau nabrak via nextweb.com
Up
To Date Sama Hal Yang Gak Penting
Kalau kamu ngaku anak digital
banget, ya kamu harus tau dong semua berita yang lagi trend di dunia digital,
misalnya berita mobil Porsche Bella Shofie yang punya namanya William di STNK,
entah itu penting atau gak, valid atau gak, yang penting kamu
tau dan gak ketinggalan berita. Soalnya berita yang kayak begini ini yang bisa
membuat bangsa dan negeri kita ini jadi pinter dan kritis.
Ikut
Acara Yang Digital Banget
Sekarang ini udah banyak banget
digelar acara yang bertemakan digital, tapi yang MBDC saranin sih kamu dateng
ke LOOP KePo 2015 aja. Di LOOP KePo 2015 dengan tema 'The Story Of Our
(Youth) Life’, kamu bisa ketemu langsung atau bahkan dimentori sama banyak Digital
Creator andal Indonesia. Ada Pandji Pragiwaksono dan Muhammad Arief
yang jadi mentor di kategori Digital Writing, Raditya Dika dan
Sacha Stevenson di kategori Digital Video, dan ada RAN sama
GAC untuk kategori Digital Music.
Bahaya Lho, Menunduk saat memeriksa Smartphone
Mengecek semua aplikasi dalam smartphone
saat ini sudah menjadi kewajiban setiap harinya. Namun, apakah setiap
waktu Anda harus mengeceknya? Dan bagaimana dampaknya terhadap kesehatan
dan bentuk tubuh Anda?
Saat mengecek atau bermain dengan smartphone,
posisi tubuh tanpa disadari dan dianggap paling nyaman adalah menunduk.
Termasuk Anda pun pasti melakukannya seringkali tanpa disadari. Namun
meskipun tampak nyaman, posisi menunduk membahayakan tulang belakang
lho.
Kepala didesain untuk tetap tegak dengan
leher sebagai penyangganya. Posisi menunduk saat melihat smartphone ini
akan membuat tulang belakang tertarik, sehingga akan menyangga 7x lebih
berat berat asli yang membuat tulang leher terasa nyeri.
Seperti yang dibuktikan oleh para peneliti
dari Amerika bahwa menunduk (sekitar 60 derajat) diibaratkan
menggendong anak kecil di punggung. Lebih parahnya lagi jika sudah
membuat tulang punggung rusak sehingga pengobatannya harus melalui
operasi.
Cara mengatasinya? Tentu saja dengan membiasakan tubuh Anda tetap tegak, tidak menunduk ketika memeriksa smartphone. Usahakan layar smartphone
berada pada garis sejajar dengan mata Anda. Posisi tegak akan membuat
tulang punggung tetap normal dan tidak membengkok. Tulang yang bengkok
akan membuat Anda membungkuk sehingga memperburuk penampilan Anda.
Nah, Ketika kita sudah mengetahui bahayanya mari kita berusaha untuk merubahnya
karena kesehatan itu lebih penting dari apapun :)
0 komentar:
Posting Komentar
Diharapkan berkomentar dengan sopan dan beradab.